Powered by Blogger.
Enjoy every process of putting in all the tiny stroke is the art of painting

Featured post

CHECK OUT NEW VIDEO

HEYAAAA. semua nya, bagimana kabar kalian ? banyak yang request untuk real time video proses pewarnaan, tapi kali ini aku kasiin kalian y...

Label: takeshi obata



Kalian pasti sudah tahu, paling tidak pernah mendengar death note. Death note adalah anime yang menceritakan tentang seorang pemuda yang menemukan catatan kematian, singkat cerita ia mengadili dan menghakimi kriminalitas. Bahkan hingga setelah 10 tahun muculnya anime ini, death note tetap menduduki puncak anime popular di myanimelist. Jika ini kali pertama kalian mendengar death note, mungkin kalian tinggal di bawah gua. Hahahaa bercanda.  Anime ini sangat saya rekomendasikan, tapi sayang-sayang jika kalian telah selesai menonton death note pastinya kalian akan merasa kecewa dengan anime yang baru kalian tonton. Tahu kenapa? Makanya tonton sekarang. Balik ke topik awal,   inilah mengapa death note harus di tonton:
  • Death note memiliki cerita orisinil, menceritakan dua protagonist yang hampir sama geniusnya memiliki keyakinan bahwa mereka orang idealis, mempertarungkan  apa yang mereka anggap keadilan. Kita akan disuguhkan dengan duel KIRA vs L ,yang  dari episode pertama telah mampu membuat kalian masuk ke dalam plot ceritanya,disetiap episode nya tidak menggambarkan tokoh genius dengan sudut pandang tokoh lain seperti anime kebanyakan, sebaliknya dalam death note light yagami adalah siswa yang genius, yang karakternya sangat nyata digambarkan, karakter geniusnya terbentuk seiring dengan tiap episodenya dengan segala tindakan yang tak terduga. Menurut saya tidak ada satupun episode death note yang tidak menarik. Seperti yang dikatakan tsugumi ohba sensei “aku akan mengawali mangaku dengan menarik dan mengakhiri mangaku ketika memang harus berakhir tentunya berkesan, aku tak berharap membuat serialisasi manga yang panjang dari setiap chapter yang membuat orang lain bosan membacanya”.  
  •  
  • Death note’s art style.Tidak diragukan lagi takeshi obata sensei  sangat mahir dalam memainkan g-pennya. Sesuai dengan genre ceritanya, gaya gambar death note sangatlah mendukung kepolulerannya. kita bisa lihat dari gambar death note memiliki kualitas yang tinggi, gambar yang sangat detail mendekati realistis tapi tidak menghilangkan bahwa itu adalah manga.  Bisa dibandingkan dengan manga lain,gambar death note memiliki gambar yang terbaik, sudut pandang gambar nya sangat beragam, background sangat detail, kaya gradasi screentone dan yang tidak kalah penting death note adalah manga bishounen ( lelaki tampan) inilah yang membuat Death Note terkenal di kalangan  cewek-cewek. Tokoh-tokohnya digambarkan sesuai dengan karakternya, setiap tokoh memiliki ciri khasnya masing-masing, jadi kita tidak perlu bingung jika sedang nonton seperti manga kebanyakan yang wajah tokohnya rata-rata mirip. Tidak hanya memiliki karakter yang khas dan stylish  tapi tokoh laki-lakinya  dirancang tinggi, proporsional dan keren, seperti perpaduan laki-laki antara shoujo dan shounen manga. 
  •  
  • Kalian tidak tahu apa yang akan terjadi, jika kalian menonton setiap scene nya dengan seksama, mungkin kalian akan terbawa suasa dan membayangkankan apakah hal yang selanjutnya akan terjadi, kalian berpikir hal itu akan terjadi,sebenarnya akhirnya yang kalian pikirkan sama sekali tidak terjadi, itulah mengapa Death Note sangatlah menariki untuk di tonton.
  •  
  •  
  • Cerita yang membuat anda memperbaiki diri dan DUNIA, ini hal yang terjadi pada saya pribadi, saya jatuh hati pada karakter Light Yagami yang mencoba merubah dunia dengan sebuah notebook, dengan menonton sudut pandang Light terhadap dunia ini, mungkin banyak dari kita lebih memerhatikan kriminalitas dan bertanya-tanya apa yang Light lakukan tersebut benar atau salah? diluar salah atau tidaknya perbuatanya, kita dapat belajar bahwa kita harus merubah diri kita untuk dapat merubah dunia lebih baik.
  •  
  • Menimbulkan pertanyaan moral, jika kita perhatikan Death Note memiliki banyak pelajaran hidup, mengenai yang mana lebih buruk "membiarkan kriminal bebas tanpa diadili?" atau "membunuh kriminal untuk menyelamatkan orang banyak? ataupun mengenai "seberapa peduli dan cintanya kau terhadap dunia ini hingga harus menanggung beban semua kriminal sendiri?


Inilah mengapa saya katakan di awal setelah menonton death note, mungkin dari kalian akan mencoba mencari-cari anime ataupun manga yang serupa tapi kalian akan berakhir dengan membanding-bandingkannya dengan death note dan akhirnya berhenti menonton ditengah jalan, itu semua karena kalian merasa telah membaca manga yang terhebat yang pernah ada sebelumnya.





 
Tidak salah jika para fans Death Note, telah menantikan manga yang dibuat oleh kolaborasi jenius Takeshi Obata dan Tsugumi Ohba ini yaitu Platinum End, dan banyak dari kita pula membandingkan Platinum End dengan Death Note? apa para fans Death Note mengharapkan akan lahir manga yang se jenius Death Note ditangan mereka berdua? tentu saja secara alamiah para fans Death Note akan membanding-bandingkan Death Note dengan Platinum End, karena sejak awal terbit chapter pertama Platinum End, Tsugumi Ohba sendiri yang membuat para fans Death Note mengingat kembali bagaimana lahirnya KIRA, dengan alur cerita Platinum End  yang serupa dengan Death Note namun dengan komponen cerita yang bertolak belakang.

Sejak setelah menonton Death Note, saya tidak mengharapkan akan menemukan anime yang lebih jenius dan keren dari Death Note bahkan dari duet jenius Takeshi Obata dan Tsugumi Ohba sekalipun
Oke,ini adalah beberapa hal yang bertolak belakang antara Death Note dan Platinum End.
 

Light yagami & mirai


light yagami adalah seorang siswa jenius dengan latar keluarga yang baik, sejak awal light adalah orang dengan karakter idealis yang tinggi, dengan hidupnya sendiri yang telah berjalan sempurna, dia berusaha membuat dunia baru dengan idealisnya sedangkan mirai, dari chapter 1 dan 2 kita bisa melihat mira adalah seorang siswa dengan keluarga yang dibunuh sendiri oleh bibi dan pamannya sendiri, hidupnya jauh dari kata bahagia, bahkan dia berusaha untuk bunuh diri, dia seorang yang frustasi untuk mencari kebahagiaan namun disamping itu dia masihlah seorang anak laki-laki yang sealalu ingat dengan nasehat ibunya.

Dewa kematian &Angel


Ryuk adalah seorang dewa kematian yang bosan dengan dunianya yang mencari hiburan   kedunia manusia, disamping mencari hiburan dan memakan apel, dia masa bodoh dengan hal lain, dia tidak berpihak pada siapapun dan hanya menonton dari dekat  namun berbeda halnya dengan nasse seorang Angel yang menolong mirai, nasse adalah angel yang bertingkah layaknya seperti iblis, dia  berusaha menasehati mirai, apa yang harus dilakukannya agar dapat bahagia, bahkan nasse sendiri yang mendorong mirai agar membunuh bibinya sendiri.

Art style : Death Note &Platinum End

Art style Death Note adalah gothic, gambar yang realistic with splash of fantasy, gaya gambar Death Note adalah gaya gambar yang sangat realistik dan detail namun tidak menghilangkan unsur bahwa Death Note adalah manga, kita dapat melihat manga Death Note sangatlah realistik dari  panel manga walaupun kecil namun Takeshi Obata-sensei tetap menggambar background seperti dinding, pintu, dan ornamen lainnya, tokoh-tokoh dalam Death Note juga tak kalah detailnya, Takeshi Obata- sensei kelihatan sangat konsen sekali dalam membuat suatu tokoh yang realistik namun memiliki cirikhasnya masing-masing, contoh saja Light Yagami,  Obata-sensei tidak membuat Light seperti tokoh anime lainya yang dengan jubah ataupun tato ditubuhnya yang membuat orang bisa mengenalnya, namun saat Light menggunakan kemeja, sweater atau apapun itu orang bisa mengenalnya, itu karena gaya rambut dan tatapan mata Light yang tajam. Splash of fantasi dari Death Note adalah dengan kehadiran dewa-dewa kematian, yang digambarkan tidak seperti dewa kematian pada umumnya.


  Sedangkan pada Platinum End gaya gambarnya lebih cenderung fantasy dibanding realistik, realistik gambarnya bisa kita lihat pada penmpilan sehari-hari mirai namun untuk cirikhas fisik mirai kurang kuat, sejauh ini saya kira akan sulit bagi orang untuk mengenali apakah itu mirai tanpa ada panah ditanganya ataupun angel nasse dibelakangnya, lebih cenderung fantasy saya katakan karena di Platinum End ini Obata-sensei lebih banyak memainkan screentone pada background, dengan efek-efek panah dan sparkle seperti manga pada umumnya


Bishounen & Ecchi

Saya tidak tahu pasti,  mungkin salah satu faktor yang menyebabkan Death Note terkenal di kalangan cewek karena banyak tokohnya bishounen (laki-laki cantik/tampan) tidak heran jika hingga sekarangpun mereka masih banyak memiliki fans terutama Light Yagami, mungkin ini adalah taktik promosi dari Obata-sensei sedangkan kali ini di Platinum End saya kira Obata dan Ohba-sensei berusaha menarik perhatian pembaca laki-laki karena di chapter 2 Platinum End obata-sensei menunjukan kemampuannya menggambar kumpulan wanita tanpa busana, saya sendiri tidak menyukai Ecchi, menurut saya ini malahan merusak jalan cerita.





Anime pertama yang saya tonton adalah Detective conan namun Death Note adalah anime pertama yang membuat saya stuck to watch anime again and again maybe because i've been searching the similar one, dan bahkan saya hobi menggambar manga karena saya terkesan dengan gambar Takeshi Obata-sensei. 

Platinum End, dengan konsep cerita yang berbanding terbalik dengan Death Note, setelah saya baca hingga chapter 2, mungkin manga ini tidak akan serialisasi dalam waktu yang panjang, mungkin manga ini akan berkhir 20-25 chapter, namun saya berharap besar untuk manga ini.
Tanggal 31 oktober,2015 kemarin. Platinum End karya dari kolaborasi Takeshi obata dan Tsugumi ohba ini, telah dirilis dalam bahasa jepang dan bahasa inggris dalam waktu yang bersamaan, setelah lama ditunggu oleh fans mereka, akhirnya platinum end telah rilis.
Platinum End chapter 1 ini menceritakan tentang pemuda yang bernama Mirai yang menjalani hidupnya tanpa ada kebahagiaan, keluarga, teman dan uang semua tak ia miliki. Akhirnya dia memutuskan untuk bunuh diri, namun tiba-tiba entah dari mana datangnya, seorang angel menyelamatkannya, setelah itu angel tesebut merubah dirinnya dan hidupnya.
Menurut saya plotnya lumayan cepat, kenapa? karena kita bisa baca, baru chapter 1, sudah menceritakan awal ketika mirai putus asa hingga mendapatkan kekuatan angel. Menurut saya agar para pembaca lebih merasa terharu, seharusnya pada awal chapternya lebih banyak menceritakan kemalangan hidup mirai, bagaimana dia merasa hidup seorang diri ditinggal keluarganya, bagaimana bibi dan pamannya menyiksanya, bagaimana teman-temannya mem-bully mirai bahkan mungkin hingga mirai harus menahan lapar karena tak ada uang, hingga semua itu membuat dia tertekan hingga nekat bunuh diri. Mungkin jika pada awal chapter lebih banyak menceritakan kemalangan hidup mirai, saya akan lebih meresapi posisi mirai.

Namun diluar semua itu, pastinya Tsugumi ohba-sensei lebih memahami manga yang ia buat, karena dia adalah penulis hebat dari cerita manga Best seller Death Note


Takeshi obata sensei sudah tak diragukan lagi, dia adalah salah satu legenda mangaka hidup dengan cirikhas gambarnya yang detail, di projeknya kali ini obata-sensei menggambar manga sedikit lebih imut dan tentunya angelic sesuai dengan tema cerita kali ini, banyak kita lihat screentone dengan nuansa fairy dan sparkle. Kali ini tokoh utama yang bernama mirai ini digambarkan seorang anak laki-laki yang masih duduk dibangku sekolah, penampilan dan postur tubuhnya agak terlihat imut jika dibandingkan dengan Light Yagami yang keren dan dewasa. Kali ini tokoh angel, nasse adalah nama yang dipilih untuk angel yang digambarkan imut dan kecil ini.

Sayangnya manga ini terbit setiap bulan

 ingat beli komiknya yang asli jika telah rilis di indonesia ya,kawan!